Perancangan dan Implementasi Monitoring External Alarm Site Repeater Melalui Base Transceiver Station (BTS)
halo semuanya :D
saya akan membagikan satu judul lagi yang menarik untuk anda
kali ini untuk jurusan teknik elektro sub jurusan telekomunikasi “PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MONITORING EXTERNAL ALARM SITE REPEATER MELALUI BASE TRANSCEIVER STATION ( BTS )”
saya akan membagikan satu judul lagi yang menarik untuk anda
kali ini untuk jurusan teknik elektro sub jurusan telekomunikasi “PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MONITORING EXTERNAL ALARM SITE REPEATER MELALUI BASE TRANSCEIVER STATION ( BTS )”
Site repeater berfungsi untuk
menjembatani link jaringan transmisi antara site BTS (Base Transceiver Station)
yang mengalami hambatan dengan dipengaruhi oleh letak geografis antar BTS
tersebut terhalang oleh gunung dan bukit, sehingga link antar BTS secara
langsung sangat tidak memungkinkan untuk dapat menghubungkan antar BTS tersebut
tanpa melalui site repeater.
External alarm site repeater
tidak dapat termonitor oleh BSC (Base Station Controller) yang disebabkan pada
site repeater tidak terpasang perangkat RBS (Radio Base Station), oleh sebab
itu bila terjadi gangguan pada site repeater yang diakibatkan adanya mati listrik
dari PLN, temperature ruangan panas dan adanya pencurian . Maka
gangguan-gangguan tersebut tidak dapat diantisipasi oleh team opersional
lapangan sebab tidak ada informasi dari BSC monitoring.
Sebagai solusi untuk mengirimkan
indikasi external alarm pada site repeater, yaitu merancang suatu alat yang
dapat ditumpangkan keperangkat yang sudah ada dengan memanfaatkan
fasilitas-fasilitas perangkat transmisi dan RBS, yang akan menjadi perantara
untuk mengirimkan indikasi external alarm yang terjadi pada site repeater
melalui site BTS sehingga dapat dimonitor dari BSC.
Converter modulasi DTMF (Dual
Tone Multiple Frequency) dirancang sebagai media yang dapat mengirimkan dan
menerima indikasi-indikasi external alarm yang terjadi dari site repeater ke
site BTS terdekat selanjutnya akan dikonfigurasikan ke RBS melalui software OMT
(Operational & Maintenance Terminal) lewat PC (Personal Computer), sehingga
indikasi-indikasi external alarm dari site repeater dapat termonitor oleh BSC
melalui RBS pada site BTS tersebut.
Dengan termonitornya indikasi
external alarm site repeater oleh BSC maka setiap kejadian yang akan mematikan
sistem link transmisi yang mengarah ke site BTS dapat diantisipasi sebelumnya,
dengan adanya informasi dari BSC monitoring ke team lapangan setempat.
Untuk download lengkap dokumen tugas akhir ini silahkan klik link dibawah ini :
Karya Mr. Dindin Zaenudin
semoga bermanfaat^^
Regard : Arcia_Celestica (m)
04.22 |
Category:
Teknik Elektro Komunikasi
|
0
komentar
Comments (0)